Cara membuat CV Lamaran Kerja

CV Lamaran Kerja merupakan salah satu berkas yang harus kamu jika ingin melamar pekerjaan. Karena sebagian besar perusahaan meminta para pelamarnya untuk mengirimkan surat lamaran yang disertai dengan CV. Oleh sebab itu mulai sekarang kamu harus tahu cara membuat CV lamaran kerja.

Tak sedikit orang termasuk penulis sendiri hanya sekedar copy paste agar cepat membuat CV Lamaran Kerja. Adapun hasilnya tidak bisa menarik perhatian HRD. Jika CV saja sudah tidak menarik, kemungkinan kita untuk diterima bekerja menjadi lebih kecil.

Nah pada tulisan kali ini ada sedikit tips dan trik cara membuat CV lamaran kerja. Semoga saja bisa membantu kamu yang ingin segera mendapatkan pekerjaan idaman. Yuk langsung saja kita simak ulasannya di bawah ini.

Bagaimana Cara membuat CV Lamaran Kerja ?

Cara membuat CV yang pertama yaitu kamu perhatikan terlebih dahulu perusahaan yang akan dilamar. seberapa penting kah kita melakukan job research? Seperti sudah disinggung sebelumnya, CV yang kamu buat harus benar-benar bisa menarik HRD.

Cara pertama yang bisa kamu lakukan untuk melakukan job research yaitu dengan mengetahui apa saja yang persyaratan yang ditetapkan oleh pihak perusahaan. Hal ini tentu harus benar-benar diperhatikan karena perusahaan tentu ingin tahu tingkat kesiapan kamu dalam melamar pekerjaan.

Untuk meningkatkan kemungkinan kamu keterima pekerjaan, perhatikan hal-hal yang paling kecil sekalipun yang ditetapkan oleh perusahaan. Misalnya pada bagian yang berhubungan dengan posisi yang ditawarkan oleh perusahaan. Kamu harus memiliki keterampilan, pengalaman kerja, dan usia ketika kamu melamar.

Setelah mengetahui persyaratannya, kemudian perhatikan juga profil perusahaan yang akan kamu lamar. Untuk itu kamu harus tahu dulu visi misi perusahaan dan etos kerja para pekerjanya. Dari sini kamu bisa memilih hal-hal apa saja yang harus diperhatikan di dalam CV.

Setelah melihat informasi penting tentang perusahaan yang ingin dilamar, tahap yang selanjutnya adalah mencari referensi CV yang baik dan benar. Hal ini perlu dilakukan, apalagi kamu baru pertama kali melamar pekerjaan. Dari referensi yang didapatkan, kamu bisa tahu kira-kira mana CV yang bisa menarik perhatian HRD.

Kamu bisa mencari referensi banyak sekali CV di internet. Struktur CV yang baik itu kira-kira seperti ini:

Kalau sudah menemukan referensi CV yang memang bagus, tahap yang selanjutnya adalah menentukan desainnya. Desain CV yang tersebar di internet juga sudah benar-benar menarik. Desain ini juga bisa kamu sesuaikan dengan perusahaan yang dilamar.

Desain ini sangat penting karena mata manusia itu lebih cenderung tertarik pada gambar dibandingkan tulisan, Karena lebih menarik untuk dibaca HRD. Tapi jangan terpaku pada desain karena kalian tetap harus memperhatikan faedah-faedah dalam membuat CV.

Buat CV yang memiliki desain sangat menarik, tapi kalian harus benar-benar memperhatikan fungsinya. Pastikan di dalamnya terdapat informasi-informasi penting yang akan diberikan kepada HRD.

Gambar di bawah adalah salah satu contoh  template CV dari yang menurut penulis punya desain simpel dan informasi yang ada di dalamnya sangat komplit.

Setelah mendapatkan desain CV yang menarik, tahap yang selanjutnya kamu langsung membuatnya. Cara membuat CV lamaran kerja ini bisa dilakukan secara online misalnya melalui Canva dan Google Documents. Kamu juga bisa download terlebih dahulu, kemudian edit CV di Words.

Cara membuat CV di Word juga sangat mudah jika kalian sudah memiliki templatenya terlebih dahulu. Sesuaikan saja dengan kenyamanan, baik itu online maupun offline di Words. Berikut ini adalah beberapa hal yang harus kamu cantumkan di dalam CV.

1. Identitas Diri

Dalam pembuatan berkas lamaran pekerjaan termasuk CV, identitas merupakan salah satu hal yang paling penting dan tak boleh dilupakan. Identitas diri ini akan memberikan informasi kepada pihak HRD perusahaan tentang profil kamu. Jika tertarik, mereka bisa memanggil kamu melalui kontak yang ada di identitas diri.

Identitas yang harus ada adalah nama lengkap, alamat lengkap, nomor telepon, alamat email, dan sosial media. Sertakan juga foto untuk memberikan informasi tentang gambaran diri kamu. Sertakan foto yang menggunakan pakaian formal dengan gaya yang tidak kaku.

2. Jenjang Pendidikan Terakhir

Selain identitas diri, pastikan juga untuk mencantumkan jenjang pendidikan terakhir kamu dengan sangat jelas. Kamu tidak perlu memasukkan riwayat pendidikan dari TK, SD, SMP, SMA, hingga perguruan tinggi. Karena hal itu hanya akan mempersempit isi CV kamu.

Selain itu, sekarang ini banyak perusahaan yang lebih meminta pendidikan terakhir, bukan riwayatnya. Kalau pendidikan terakhir kamu adalah perguruan tinggi, tulis saja Jurusan kuliah yang kamu ambil dan universitas dimana tempat kamu menempuh pendidikan.

3. Keterampilan dan Pencapain Kamu

Faktor lain yang akan membuat CV kamu lebih menarik yaitu keterampilan dan pencapaian yang telah kamu raih. Dalam membuat keterampilan dan pencapaian, kamu bisa membuatnya dalam bentuk paragraf, bullets, maupun numbering. Pastikan kamu merangkumnya secara jelas dan singkat.

4. Pengalaman Kerja dan Pelatihan

Supaya profesional, pastikan pengalaman kerja dan pelatihan yang kamu cantumkan di CV sesuai dengan pekerjaan yang dilamar. Hal ini juga akan membuat pihak HRD perusahaan kepincut untuk merekrutmu. Bahkan bisa membuat kamu menjadi kandidat pekerja yang potensial.

Pastikan kalian harus mencantumkan bagian ini ya karena biasanya perusahaan akan mempertimbangan calon karyawan yang memiliki banyak pengalaman kerja dan pelatihan. Semakin banyak pengalaman kerja dan pelatihan, semakin peluang kamu untuk lolos ke tahap selanjutnya.

Langkah terakhir yang harus kamu lakukan untuk membuat CV yaitu baca ulang dan analisis. Mungkin kamu perlu mengedit beberapa hal supaya CV yang telah dibuat sebelumnya menjadi lebih menarik. Selain itu juga untuk menghindari typo yang bisa membuat CV kamu terlihat tidak profesional.

Setelah dibaca ulang, kemudian analisis kira-kira apa yang kurang dari CV yang telah kamu buat itu. Anggaplah kalau kalian itu adalah seorang HRD dari sebuah perusahaan yang diminati banyak pelamarnya. Dari sudut inilah kamu bisa menilai apakah CV yang telah dibuat itu sangat menarik atau tidak.

Itulah sedikit cara membuat CV lamaran kerja yang bisa kamu jadikan referensi untuk melamar pekerjaan. Pastikan juga untuk melengkapi berkas lainnya yang yang telah dipersyaratkan oleh perusahaan yang ingin dilamar. Sehingga kemungkinan kamu untuk keterima jadi pekerja lebih terbuka lebar. Semoga bermanfaat.